Permasalahan sosial di Indonesia
Latar Belakang
Masalah
sosial yang seringkali menjadi masalah yang menahun, dari tahun ke tahun adalah
korupsi yang menggunakan jabatan dengan memperkaya diri sendiri. Masalah ini
begitu pelik di alami Indonesia, bahkan pada saat ini masyarakat Indonesia
seringkali di hadapkan dengan para pejabat yang menggunakan kekayaan negara
untuk keperluan pribadi.
Baru-baru
ini pada tahun 2018 misalnya, kasus korupsi di Indonesia merajalela pada APBD
yang memberikan efek kejerahan atas kepercayaan masyarakat dengan 41 anggota
DPRD Malang.
Tujuan
Tujuan
agar tau apa itu korupsi, cara kerjanya dan bagaimana cara mengatasinya.
Manfaat
1. Mencipatakan
masyarakat yang anti korupsi
2. Mengedukasi
tentang bahaya korupsi
3. Dapat
mengetahui tantang pencegahan korupsi
Isi
PENGERTIAN KORUPSI
Korupsi ini merupakan salah satu tindak pidana
jika dilakukan oleh seseorang. Tindak pidana korupsi ini sendiri merupakan
kegiatan yang dilakukan untuk memperkaya diri sendiri atau kelompok dimana
kegiatan tersebut sangat merugikan bangsa dan Negara serta melanggar hukum yang
berlaku. Umumnya kejahatan tindak pidana korupsi
memiliki unsur-unsur sebagai berikut:
- Penyalahagunaan kewenangan, kesempatan dan sarana
- Memperkaya diri sendiri dan orang lain
- Merugikan keuangan dan perekonomian Negara
- Setelah mengetahui unsur-unsur dalam tindaak pidana korupsi maka kita juga harus memahami beberapa contoh tindak pidana korupsi. Adapun contoh tindak pidana korupsi adalah sebagai berikut:
- Memberi atau menerima hadiah (penyuapan)
- Penggelapan uang dan pemerasan
- Ikut serta dalam penggelapan dana dan pengadaan barang
- Menerima grativikasi
KPK menetapkan 19 orang
tersangka, dengan rincian Wali Kota Malang nonaktif Mochamad Anton dan 18
anggota DPRD Kota Malang periode 2014-2019. Dan yang terakhir adalah penetapan
22 anggota DPRD Malang, pada Senin kemarin, 3 September 2018.
Para anggota DPRD Malang diduga menerima
gratifikasi berupa hadiah atau janji yang berhubungan dengan jabatannya dan
berlawanan dengan kewajibannya terkait persetujuan penetapan rancangan
peraturan daerah Kota Malang tentang perubahan anggaran pendapatan dan belanja
daerah tahun anggaran 2015. Masing-masing anggota menerima Rp 12,5 - 50 juta
dari Mochamad Anton.
Analisis
Ciri-ciri umumnya
tindak korupsi dilakukaan secara berkelompok atau melibatkan lebih dari satu
orang pelaku dan kegiatan korupsi umumnya dilandasi atas niat kesengajaan untuk
menempatkan kepentingan umum dibawah kepentingan pribadi.
Faktor
penyebab korupsi adalah kelemahan ajaran-ajaran agama dan etika, dan beban biaya
politik yang tinggi menyebabkan para pejabat mengambil resiko korupsi untuk
mengembalikan biaya yang telah mereka pakai.
Cara
mengatasinya Pembekalan pendidikan akan agama, membangun pendidikan moral,
meciptakan pendidikan anti korupsi dan hukuman yang seberat-beratnya sehingga
menimbulkan efek jera.
Kesimpulan
Salah
satu masalah sosial yang sangat susah dihilangkan adalah korupsi baik yang
dilakukan para pejabat maupun masyarakat, pentingnya pencegahan korupsi mulai
sejak dini harus dilakukan agar terciptanya masyarakat yang anti korupsi dan
memberikan hukuman berat kepada pelaku korupsi.
Referensi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar